duaribuempat’jelas’ ;)

halo, udah taun 2014 aja nih. tapi ini postingan pertama di tahun baru 2014 loh. seperti biasa, postingan kali ini tidak jauh dari dunia pribadi saya, dari pengalaman di tahun 2013 yang lalu, dan harapan untuk lebih baik pada tahun ini.
2013 udah mengajarkan sesuatu yang sangat berharga untuk saya. emm, ya memang sih setiap tahun wajarnya memang seperti itu. harus ada hal yang lebih baik di masa kedepannya. 2013 adalah tahun dimana klimaks dari kelabilan saya sudah selesai. lagi lagi membahas labil. yah…… tapi 2013 mengenalkan saya pada karma, mengajarkan saya bagaimana caranya mengikhlaskan, mengajarkan saya untuk tulus kepada siapapun tanpa terkecuali. dan 2013 sempat menjadikan saya seorang ‘philophobia’. iya philophobia rasa takut yang berlebih untuk merasakan jatuh cinta lagi.
bagaimana tidak?
nah ini saya mau bercerita, siapa tau bisa dijadikan sebagai pengalaman, sebagai cermin untuk bisa mengimprove diri kalian menjadi lebih baik.

“love someone when you’re ready not when you feel alone”
sampai sekarang kata kata itu masih jleb buat dibaca. secara itu adalah quotes bertanda kutip paling menceritakan tentang saya di 2013.

hmm memang susah ya jadi cewek. apalagi cewek berkarakter kuat dan berkepribadian ganda seperti saya. saya cuek, saya tidak pernah sekalipun memperdulikan kehidupan orang yang tidak saya kenal, bukan sombong, tapi saya tidak suka mengurusi orang lain saja. tapi wanita yang cuek adalah wanita yang selalu setia terhadap pasangannya. ya memang seperti itu filosofinya. saya juga merasakan seperti itu kok. sampai akhirnya susahnya jadi cewek cuek semakin menjadi jadi ketika “tidak pernah membalas pesan singkat dianggap sombong, dan jika sudah dibalas malah dikira memberi harapan” lalu ketika “menolak ajakan jalan dianggap sok jual mahal, dan ketika menerimanya malah disebut murahan”. entahlah, orang orang selalu saja menilai dari sisi sepihak saja. ahrg, saya bingung menjadi wanita itu bagaimana. saya hanya suka menjalani apa yang saya sukai dan tidak membebani saya saja. mungkin dari sini kecuekan saya berujung karma.
sampai ketika saya pertama kali jatuh cinta kepada ‘adek kelas’ dan putus, galaunya satu tahun bahkan lebih gak selesai selesai. alay. ya memang. sangat. malu rasanya, sudah jatuh cinta, kepada adek kelas, galau, setahun lebih gak selese selese lagi. pft……

jadi ceritanya gini….

“jadi waktu saya belum mengenal cinta kamu ngarjarin saya gimana caranya setia dan fokus dama satu orang. terus pas saya udah bisa setia kamu malah pergi sama yang lain. lalu ada dia yang mau setia sama saya datang, tapi saya udah mati rasa duluan dan lupa gimana rasanya jatuh cinta lagi. terus saya bilang ke dia kalo saya bakal nunggu kamu balik. sampai akhirnya dia bilang ‘posisi kita sama. bedanya kamu nunggu dia dan saya nunggu kamu.” kemudian hening ………

dari waktu ke waktu dia ini deh yang awalnya saya cuekin, lama lama saya jadi butuh buat hiburan gitu sih awalnya. entahlah. tapi lama kelamaan cinta itu tumbuh dari kebiasaan ya. bersemi dengan sendirinya sampai akhirnya yang awalnya saya cuekin malah jadi disayangin dan dicintain dan ujung ujungnya pernah jadi gak bisa dimove-on-in juga, haha. dunia memang adil. meskipun saya tidak bermain drama, saya mendapat karma. ya saya sadar, mungkin doa doa dari orang yang pernah sakit hati karena saya. tapi sampe sekarang saya tidak peernah merasa membuat sakit hati orang lo, ya mungkin yang cuman bercanda sama mereka dianggep serius ya. sudahlah maafkan saya. disini saya mulai belajar bagaimana caranya mengikhlaskan, bagaiman menjalani sebuah ketulusan, bagaimana sih memperlakukan orang yang tidak dianggap sombong atau memberi harapan? sudah, sudah saya pelajari semua pada taun 2013.
sudah saya terima juga karma yang ada, yang dikirimkan melalu seseorang yang pernah saya move-in sampai pernah membuat saya untuk takut merasakan jatuh cinta lagi. terimakasih, atas pelajaran berharganya.

BUT……………………………… THATS MY PAST. THE PAST WITH WRONG PEOPLE DOESNT MEAN MAKE LIFE BE THE WORST. THE PAST TAUGHT ME TO IMPROVE MY SELF BE BETTER !

oke saya mempelajari semuanya di 2013. memang seburuk apapun masalalu pasti akan membawa kita pada masa depan yang lebih baik. sampai akhirnya………
ketika semuanya sudah berubah, saya sudah dikapokkan dengan cinta, saya sudah diicipi oleh semangkuk karma, dari sini saya mengenal orang orang yang membantu saya untuk bangkit kembali. bangkit menjadi sosok yang lebih baik. lebih mengerti baik buruknya suatu tindakan. lebih menggunakan berpikir dua kali kedepan pada saat melakukan sesuatu. mengimbangkan logika dan perasaan. yeah, i wanna be supergirl.

bahkan, sakitnya karma itu sampai membuat saya melupakan kebahagiaan kebahagiaan yang seharusnya bisa saya rasakan, dari orang sekitar saya, bahkan cinta yang seharusnya sudah bisa saya cium aromanya, hanya karna saya masih berbalut sakitnya luka yang masih saya belum kering.

karena kejadian itu saya tidak bisa membedakan cinta atau bukan yang datang ke hidup saya. bisa dibilang, saya kehilangan kepekaan saya. semua perasaan yang datang saya anggap biasa saja. saya anggap itu adalah sewajarnya hal untuk berteman dengan lebih baik. sudah cukup. itu saja tidak lebih.

sampai pada saat itu saya bertemu dengan seseorang. dia sosok yang berbeda daripada yang lain. seperti mengenalkan cinta lagi kepada saya tapi dengan cara yang berbeda. but, i still low expectation.
saya baru mengenalnya, dia sosok yang manis, apa adanya, hanya lelaki biasa saja kok. entah dari mana perasaan ini bisa kembali hadir, perasaan dimana saya bisa mulai merasakan rindu lagi. memang saya masih malu malu dalam mengungkapkan perasaan saya kepadanya, tapi setidaknya dia sudah satu saya mempunyai modal cinta untuk masadepan. apalagi kali ini saya tak bisa merasakan marah ataupu jengkel kepadanya. bagaimana bisa setiap hari saja dia selalu membuatku tersenyum dan tertawa tanpa alasan yang jelas. dia bukan sosok yang sempurna, tapi hanya sosok yang yang bisa membawaku pada kebahagiaan baru dengan caranya sendiri. tak perlu kalian ketahui namanya, karna nanti kelak ia yang akan menjadi pasangan pada undangan pernikahan saya kelak hihihi. jika kamu membacanya, jangan marah atau jengkel ya kalo membaca tulisan ini? karena mu aku sekarang menjadi sosok pemalu untuk menyampaikan sebuah perasaan yang berhubungan dengan masadepan kita hihi.

untukmu sayang :

“hai kamu terimakasih sudah pelan pelan membantu saya mengajarkan mengenal cinta lagi.membantu saya menemukan kebahagiaan yang sudah lama hilang.membantu saya merasakan ‘menyayangi’ lagi dengan hati.
manis sekali jika kalian ikut merasakan perasaan apa yang saat ini saya alami.
kamu udah membantu saya mengingat caranya untuk senyum senyum sendiri ketika mendapatkan sebuah pesan singkat darimu.
tapi tetap saja saya masih takut menyebut perasaan ini jatuh cinta lagi. hehe
yang saya rasakan, saya butuh kamu sekarang, esok, nanti, sampai tua, sampai saya gak bisa berdiri pada kaki saya sendiri,
sampai dimana kita ada di masa yang mungkin saya hanya bisa menemanimu membaca koran,
setelah saya membuatkan minuman hangat favorite kamu pada sore hari dengan melanjutkan sisa rajutan sweater pada musim dingin untukmu.
dan sampai tiba saatnya saya mengatakan
‘kamu harus jaga kesehatan kamu, akan ada tamu besar besaran berkumpul pada minggu ini. tapi acara apa yaaaaa….’lalu kamu hanya teratawa dan membantuku menjawab dengan membisikkan kata
‘tak perlu bertingkah seperti nyonya muda seperti masa masa pacaran dulu, tidak penting acara apa untuk minggu ini. kita sudah tua, sudah pikun, sudah waktunya bahagia dengan cara kita sendiri sayang, meskipun minggu ini nanti adalah ulang tahun pernikahan kita yang sudah cukup umur, lebih tua daripada usia rumah kita sendiri’.terimakasih ya untukmu, untuk cintamu, untuk sayangmu, untuk perhatianmu, untuk semuanya yang sudah kau berikan padaku. cukup antik kisah cinta kita kali ini. ya meskipun yang tau cerita sebenarnya hanya kita, aku dan kamu. hihi.
tak peduli jika kali ini cobaannya masih ada di jarak ratusan ribu kilometer.
aku tak apa, aku tak masalah.
setia-ku masih cukup banyak dan besar untuk menangani itu semua.
rinduku juga masih akan tertuang hangat dan manis dalam cangkir penantian ini.
aku tunggu pertemuan selanjutnya, sampai nanti kita akan bertemu lagi, melepas rindu lagi, bergelut dengan jarak lagi begitu seterusnya………
sampai kita akan saling mengerti jika jarak sudah bukan menjadi suatu penghalang lagi pada hubungan kita.
yang pasti nanti kesabaran yang ditanam pada hubungan kita selama ini, akan berujung pada panen kebahagiaan di suatu klimaks masadepan; dan kau menyebutnya kebahagiaan keluarga kita yang baru, denganku.
semoga, kita akan semakin lupa dengan caranya mengecewakan, lupa caranya mendustakan, lupa caranya meninggalkan, dan lupa caranya melepaskan. amin”

w i t h   l o v e,

from J, For J, for another J in the Future ♥